KPI Izinkan Saipul di TV untuk Edukasi, Legislator: Aneh
JAKARTA, Harnasnews.com – Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) mengizinkan eks pelaku pencabulan anak di bawah umur, Saipul Jamil, tampil di televisi untuk kepentingan edukasi.
Menanggapi itu, Anggota Komisi I DPR, Muhammad Iqbal, menilai keputusan tersebut aneh. “Keputusan KPI yang membolehkan mantan napi kasus pencabulan untuk tampil di TV dalam acara edukasi tentang bahaya predator tentu merupakan keputusan yang aneh dan berkesan tidak memihak kepada korban kasus pencabulan,” kata Iqbal yang dikutip dari republika, Sabtu (11/9).
Menurut Iqbal, bagaimana mungkin seorang mantan pelaku kasus pencabulan bisa menjelaskan tentang bahaya predator, sementara dia pernah menjadi pelakunya. Selain itu, kasus pencabulan, asusila atau kasus pelecehan dan kekerasan seksual merupakan kasus yang dapat membuat korban mengalami trauma psikologis.
“Apalagi jika para korban dapat melihat pelaku tersebut di media televisi berbicara edukasi tentang bahaya predator atau bahaya tentang kekerasan dan pelecehan seksual, yang mana tentunya ini akan memunculkan kembali ingatan bahwa dia pernah menjadi korban kejahatan pelaku,” ujarnya