JAKARTA, Harnasnews – Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menyebut masing-masing naradamping atau liaison officer (LO) pasangan calon presiden dan wakil presiden akan dibekali protofon atau handy talkie (HT) pada debat keempat, Minggu (21/1).
“Kalau tadi disepakati alat komunikasi misalnya pakai handy talkie, ya. Itu akan kita optimalkan di situ,” ujar Komisioner KPU RI August Mellaz saat ditemui usai rapat dengan tim pasangan calon dan media penyelenggara di Kantor KPU RI, Jakarta, Senin.
Mellaz menjelaskan, handy talkie tersebut akan dipegang oleh “super LO” yang memiliki akses penuh, tim KPU RI, hingga media penyelenggara. Penggunaan handy talkie ditujukan untuk memudahkan komunikasi dalam mengawasi jalannya debat.
“Nanti yang pegang itu (handy talkie) masing-masing tim pasangan calon kan ada dua ‘LO’ yang kita anggap super ‘LO’ yang full access (akses penuh, red.), itu yang akan pegang. Jadi, enam dari mereka, kemudian sama tim kita, dan tentu dari media penyelenggara; sehingga nanti secara realtime (langsung, red.) kalau ada kendala bisa langsung kita antisipasi,” tuturnya.
Dijelaskan Mellaz, LO akses penuh artinya adalah naradamping pasangan calon yang bisa mengakses seluruh tempat di lokasi debat. LO akses penuh akan ditempatkan di dekat komisioner KPU RI agar bisa bersama-sama melakukan observasi dan koordinasi.
“Full access itu maksudnya bisa ke mana-mana, langsung bisa berkomunikasi juga dengan kami (KPU), kecuali berkomunikasi dengan pasangan calon, panelis, dan moderator, itu sama sekali dilarang,” ujarnya.