JAKARTA, Harnasnews.com – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mendorong peningkatan ekspor industri jasa konstruksi Indonesia, seperti ekspor jembatan girder baja yang dilakukan PT Wika Industri dan Konstruksi (Wikon), bekerja sama dengan perusahaan Prancis, Matiere.
Basuki Hadimuljono dalam rilis yang diterima di Jakarta, Kamis, menyatakan jembatan girder baja 90 persen menggunakan material lokal, sisanya 10 persen masih impor terutama komponen yang hak patennya dimiliki oleh Matiere.
Menteri Basuki menambahkan produksi girder baja yang diproduksi PT. Wikon menggunakan teknologi milik Matiere dengan nama Unibridge di mana Matiere memiliki mesin yang mampu memproduksi girder dengan struktur sambungan menggunakan pin.
Kelebihan Unibridge bisa dipasang lebih cepat dibandingkan dengan instalasi jembatan yang biasanya mengunakan sambungan las maupun baut konvensional.
Berkat teknologi ini, Unibridge bisa mengatasi kendala kepadatan lalu lintas dalam pembangunan jembatan di perkotaan maupun keterbatasan alat berat di perdesaan.