JOMBANG, Harnasnews.com – Paguyuban Seni dan hiburan Jombang (PSHJ) melaksanakan aksi unjuk rasa ke kantor pendopo Kabupaten serta kantor DPRD Jombang.
Aksi yang dilaksanakan pada Hari Senin (20/07/20) tersebut diikuti kurang lebih 150 orang seniman yang dipimpin korlap saudara Joko Fatah Rochim berjalan lancar dan kondusif.
Tampak dalam pengamanan yang di gelar para seniman, Kapolres Jombang, Wakapolres Jombang, PJU Polres Jombang, Kapolsek Jajaran, serta anggota yg terlibat pengamanan sebanyak 230 pers.
Setelah melaksakan aksinya para seniman akhirnya perwakilan pengunjuk rasa diterima bupati jombang di ruang swagata Pendopo Jombang.
Para seniman melalui Korlap aksi Fatah saat kepada Bupati Jombang menyampaikan”Kami datang kesini sebagai anak dan masyarakat jombang terdampak covid-19, meminta agar hiburan dan seni dibuatkan perbub atau edaran untuk Hajatan,” Pintanya.
Sementara itu, Bupati Jombang pada para pekerja seni menyampaikan “Saya sebagai Bupati terbuka untuk membahas kepentingan masyarakat, kita akan membahas Perbub secara detail,” Ujarnya.
“Jombang ini penyebaran covid 19 tergolong cukup tinggi dan Pemerintah kabupaten berusaha untuk kesembuhan dan jombang dari zona merah sekarang sudah menjadi zona Orange, Pemerintah Kabupaten Jombang akan secepatnya membuat aturan untuk kegiatan hajatan masyarakat dan segera membuat Juknis terkait hajatan,” Pungkasnya.
Setelah diterima Bupati Jombang selanjutnya massa aksi bergeser ke kantor DPRD Jombang dan melakukan orasi untuk meminta DPRD Kabupaten Jombang memberikan dukungan untuk New Normal.
Kapolres Jombang yang ikut turun langsung dalam pengaman unras para pekerja seni menyampaikan “Ucapan terimakasih atas pe yampaian aspirasi, saya mohon untuk tetep menggunakan jarak, temen temen media yang belum memggunakan masker segera gunakan masker,” Ujarnya.
“Apa yang menjadi keputusan kepala daerah akan kami sampaikan ke masyrakat dan selesai giat langsung kembali ke rumah masih masing,” Pungkas Kapolres.(Por/Hid)
