Pamekasan,Harnasnews.com – Hari Jadi Pamekasan yang ke 490 dengan tema “ 490 tahun Pamekasan Reborn” Sebagai rangkaian kegiatan memeriahkan hari jadi pamekasan, menggelar upacara, di halaman Kantor Bupati Pamekasan Madura Jawa Timur Selasa (3/11/2020)
Upacara Hari Jadi dengan Tema ‘’490 tahun Pamekasan Reborn’’ itu dihadiri Bupati Pamekasan Badrut Tamam, seluruh anggota Forkopimda, dan pimpinan OPD di lingkungan Pemkab Pamekasan. Bupati Pamekasan bertindak sebagai inspektur upacara dan semua pesertanya mengenakan pakaian khas Madura.
“Makna tema peringatan hari jadi pamekasan di tahun ini, bahwa Pamekasan kini sedang dalam ujian Covid 19. Oleh Karena nya tahun ini anggaran pembangunan focus garapannya masalah ekonomi. Pamekasan Reborn, Desaku Makmur Pamekasan hebat, artinya mendorong kemakmuran dimulai dari desa,” kata Baddrut
Kemudian Efek dari covid-19 ini terhadap daya beli masyarakat perputaran ekonomi menjadi lambat semuanya. Karenanya ada beberapa prioritas yang mau kita lakukan setelah APBD perubahan ditetapkan. Beberapa ruas jalan utama dikerjakan lebih cepat, seperti jalur Pegantenan-Batumarmar
Kemudian Pinjaman modal untuk UKM sudah mulai di proses administrasi dan pencairannya sudah bisa dilakukan. Ada Rp 5 milyar anggaran yang diberikan ke seluruh pengusahan UKM dengan cukup membayar uang administrasi 1 persen/ tahun. Ini cara luar biasa yang dilakukan, karena jika menggunakan pendekatan perbankan normal tidak memberikan spirit atau semangat bagi pelaku UKM
“Lebih lanjut Bupati Pamekasan Baddrut Tamam. Alhamdulillah Ikhtiyar kami sudah ada yang bisa buat songkok, tas, sandal, membordil, disamping beberapa camilan. Kita sudah mulai kemas dengan kemasan bagus. Ijin berdiirinya usaha mikro sudah kita buat gratis dan kita akan terus dorong bagaimana seluruh desa memiliki produk utama. Untuk keahlian ini sedang kita latih yang sudah selesai dilatih itu 1.730 orang,” ungkap nya.
Terkait dengan bantuan peralatan usaha dan produksi bagi pengusaha baru yang telah diserahkan beberapa waktu lalu, memakai skema tidak dihibahkan, akan tetapi dipinjamkan. Kenapa begitu ? Karena beberapa kejadian sebelumnya itu banyak yang dijual sehingga tidak diberikan, tapi dipinjamkan.
“Sementara itu upaya untuk mendorong munculnya sumber daya manusia (SDM) baru, Desember 2020 hingga Januari 2021 Badrut Tamam merencanakan akan keliling beberapa universitas di Jatim dan Jakarta serta sekolah tinggi kedinasan.
Untuk menjajaki pembuatan program beasiswa bagi anak lulusan SLTA untuk dikuliahkan atau disekolahkan di sekolah kedinasan,” jelas nya.
Pemerintah kabupaten Pamekasan, akan menyeleksi siapa yang miliki kecerdasan dan kemampuan. Mereka nanti akan difasilitasi di sekolah kedinasan.
Pemkab juga akan bekerjasama dengan perguruan tinggi di Jatim dan kota lainnya untuk menciptakan satu orang dokter perkecamatan yang dibiayai oleh pemerintah kabupaten Pamekasan
Persaingan masa depan adalah persaingan SDM. Karena itu maka tugas pemerintahan memfasilitasi membiayai pendidikan anak yang berprestasi.
Misal sekolah di kedokteran, living cost ditanggung termasuk skema setelah lulus. Kita akan bekerjasama dengan kementerian dibidang perguruan tinggi untuk mendapatkan jatah anak kita sukses
“Tak ketinggalan juga program dibidang pertanian. Dirinya mengaku kini sedang menjajaki program mengurangi biaya produksi petani. Baik pengolahan tanah, biaya bibit, maupun pupuk. Dia sedang menghitung upaya reborn di sector pertanian ini dengan membangun etos ekonomi kembali di sektor pertanian,” tandas bupati pamekasan Baddrut Tamam. (Sib)