Pasar Bandar Lor, Pasar Tradisional Rujukan Belanja Fashion Wilayah sekitar Kediri
KOTA KEDIRI,Harnasnews.com – Keberadaan pasar Bandar Lor Kota Kediri yang berada di tengah-tengah kota, meski tergolong pasar tradisional yang kecil tetapi menjadi salah satu pasar yang menjadi penopang perekonomian kota Kediri.
Sedikitnya ada 280 an pedagang yang menggantungkan penghasilannya di pasar Bandar Lor tersebut. Pengunjung pasar Bandar Lor tergolong rame dengan kendaraan bermotor yang parkir setiap harinya lebih dari 600 kendaraan.
Ratusan pedagang di pasar bandar lor tersebut diatur sedemikian rupa pengelompokannya berdasar jenis produk yang dijual. pedagang kelontong berkelompok dibagian selatan lantai bawah, jenis fashion berada di bagian utara lantai bawah dan penjual sayur berada di bagian lantai atas.
Agus Setiyo Budi, Koordinator pengelola pasar Bandar Lor Kota Kediri menjelaskan bahwa lapak sayur beroperasi pagi hingga jam 13.00 wib, sementara lapak kelontong beroperasi hingga sore dan lapak fashion buka hingga malam hari pukul 20.00 Wib.
“Kios-kios yang jualan baju pakaian itu buka sampai jam 8 malam karena posisi kios berada di depan pasar dan pengunjung masih ada hingga malam untuk belanja fashion,” terang Agus kepada Harian Nasional News saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (19/7/19).
Untuk produk fashion dan konveksi, Agus Setiyo Budi mengungkapkan bahwa pasar bandar lor ini menjadi produk unggulan yang diminati pengunjung terutama untuk produk Hijab, bahkan pengunjung yang datang tidak hanya warga kota Kediri saja, tetapi banyak yang datang dari luar Kediri seperti, Madiun, Nganjuk dan Jombang.
“Produk jilbab kerudung hampir dari luar daerah cenderung memilih pasar bandar, karena harga bagus model ikut trend,” Jelas Agus.
Senada dengan penjelasan Agus, diakui juga oleh Luluk salah satu karyawan kios Jilbab pasar Bandar kota Kediri. Pengunjung pasar di Los bagian fashion masih ada yang datang hingga malam hari dan banyak pengunjung mencari produk jilbab datang dari luar kota Kediri.
“Yang datang belanja jilbab selain konsumen yang mau dipakai sendiri, banyak pengunjung yang belanja untuk dijual lagi dan sekali belanja langsung banyak”, kata Luluk saat ditemui Harian Nasional News di kios jualannya.
Menurut Luluk, belanja di pasar bandar lor menjadi alternatif selain berbelanja juga bisa berekreasi dan harga juga murah murah, soal harga masih bisa ditawar oleh pembeli.
Sekedar diketahui, selain produk fashion, sayur dan kelontong, produk buah-buahan juga kuliner. lokasi pasar yang berada di barat sungai Brantas tepat dipinggir bibir sungai Brantas berjarak hanya 100 an meter dari jembatan Brawijaya ikon baru Kota Kediri yang banyak dikunjungi warga membuat pasar bandar lor ini menjadi alternatif belanja sambil berekreasi.
Belanja di pasar bandar lor semakin menyenangkan, apalagi dibawah jembatan Brawijaya bagian sisi timur sekarang telah dibangun taman bantaran brantas yang juga jadi wahana wisata gratis bagi masyarakat. (Hartono)