Pastikan Hewan Qurban Aman dan Layak Konsumsi, DKPP Sumenep Lakukan Pemantauan Intensif Jelang Idul Adha
SUMENEP, Harnasnews – Menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriyah, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep,sudah mulai melakukan pengawasan terhadap kesehatan hewan qurban dan pendataan terhadap lapak penjualan hewan qurban.
Kepala DKPP Kabupaten Sumenep, Chainur Rasyid,melalui Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan DKPP Sumenep ,drh Zulfa,
mengatakan bahwa tahun ini DKPP mengerahkan 40 personel untuk memantau kesehatan hewan ternak
“Pemantauan kali ini sifatnya diintensifkan. Semua tenaga medis dan paramedis di lapangan memang sudah siaga sejak beberapa waktu lalu,” kata Zulfa, Jumat(31/05/24).
Menurutnya,selain sentra peternakan dan pasar hewan, stafnya mulai mendata bursa atau lapak penjualan hewan kurban yang biasanya menjamur di Kecamatan Kota setiap menjelang Idul Adha.
“Sentra peternakan hewan yang berada di sejumlah kecamatan di Sumenep itu memang dicek secara rutin oleh petugas lapangan untuk memastikan hewan ternak bebas dari penyakit,” Ujarnya.
“Sementara untuk lapak penjualan hewan qurban,lanjut Zulfa, pemeriksaan dilakukan secara mendadak dan acak,Ini untuk memastikan hewan ternak, utamanya sapi dan kambing, yang akan disembelih sebagai hewan qurban dalam kondisi sehat, bebas penyakit dan selanjutnya aman untuk dikonsumsi,” kata Zulfa.
Zulfa mengatakan, kasus terakhir penyakit hewan ternak, yakni sapi, di Sumenep yang ditangani timnya terjadi tiga bulan lalu.
“Saat ini, kondisi secara umum masih aman dan belum ada laporan maupun temuan terbaru adanya hewan ternak di Sumenep terserang penyakit mulut dan kuku (PMK) maupun cacar sapi atau lumpy skin disease (LSD)” Sambungnya .
“Kami telah instruksikan para petugas lapangan untuk menambah frekuensi pemantauan kesehatan hewan ternak menjelang Hari Raya Qurban tahun ini,” pungkasnya.
HR/Zham