Pastikan Pasokan Listrik Aman Jelang Imlek Dan Antisipasi Pohon Tumbang, PLN UP3 Cikarang Lakukan ROW
Pemangkasan Pohon (ROW) Dilakukan Kepada Pohon Dekat Aliran Listrik
CIKARANG, Harnasnews.com – Menyambut Perayaan Tahun Baru Imlek ke-2576, PLN UP3 Cikarang mengintensifkan upaya menjaga keandalan pasokan listrik di tengah musim hujan dan angin kencang yang berpotensi menyebabkan gangguan pada jaringan listrik.
Manager PLN UP3 Cikarang, Wiedhyarno Arief Wicaksono, menjelaskan bahwa,Cuaca ekstrem, seperti pohon tumbang atau dahan pohon yang menyentuh kabel listrik, dapat menimbulkan gangguan aliran listrik dan bahkan pemadaman.
“Jelang Perayaan Tahun Baru Imlek, kami melakukan langkah-langkah preventif untuk memastikan pasokan listrik tetap aman. Hujan dan angin kencang menjadi tantangan utama dalam menjaga keandalan pasokan listrik selama perayaan,” ujar Manager PLN UP3 Cikarang, Wiedhyarno Arief Wicaksono, pada Selasa (28/01/25).
Wiedhyarno kembali menambahkan bahwa ia khawatir jika pohon tumbang atau ranting pohon menyentuh kabel listrik, hal tersebut dapat menyebabkan gangguan aliran listrik yang berpotensi memicu pemadaman.
“Untuk mengantisipasi kemungkinan tersebut, PLN Cikarang telah menerjunkan tim petugas untuk melakukan pemangkasan ranting dan dahan pohon yang mendekati atau menyentuh jaringan listrik. Langkah ini diambil untuk mengurangi potensi gangguan pasokan listrik yang disebabkan oleh cuaca buruk, serta memastikan kenyamanan dan keselamatan masyarakat,” imbuhnya.
Kegiatan pemangkasan ini merupakan bagian dari program pemeliharaan jaringan listrik yang rutin dilakukan oleh PLN guna memastikan kelancaran pasokan listrik.
“Pemangkasan pohon ini dilakukan di lokasi-lokasi dengan pohon yang ranting atau dahannya mendekati kabel listrik. Tujuan utama kami adalah menjaga keandalan pasokan listrik serta mengurangi potensi bahaya yang bisa ditimbulkan bagi masyarakat sekitar,” jelas Wiedhyarno.
Kegiatan pemangkasan pohon ini dikenal dengan istilah ROW (Right of Way), yang merupakan salah satu kegiatan pemeliharaan jaringan listrik dengan membersihkan jaringan dari benda-benda yang berpotensi mengganggu keandalan listrik. Kegiatan ini tidak hanya penting untuk kelancaran aliran listrik, tetapi juga untuk menjaga keselamatan warga sekitar.
“Pohon tidak akan kami tebang habis, hanya dilakukan sterilisasi di sekitar kabel listrik saja. Hal ini dilakukan untuk menjaga kelancaran pasokan listrik kepada pelanggan serta untuk mencegah terjadinya bahaya yang dapat timbul akibat gangguan jaringan,” tandasnya.
Masyarakat setempat pun menyambut baik kegiatan pemangkasan ini. Salah seorang warga, Nailan, yang tinggal di salah satu lokasi yang dilakukan pemangkasan ranting pohon, menyampaikan apresiasinya kepada PLN.
“Terimakasih kepada PLN, kegiatan ini sangat penting, karena pohon di sekitar sini cukup rimbun dan sudah menyentuh kabel listrik, dengan adanya pemangkasan ini, warga merasa lebih aman dan juga kegiatan ini tanpa meminta biaya ke warga” ujar Nailan.
Sementara itu, Agung Murdifi, General Manager PLN UID Jawa Barat, mengimbau kepada masyarakat untuk selalu memperhatikan jarak aman antara pohon dan kabel listrik.
“Jarak aman antara kabel listrik dan benda apapun, termasuk pohon, adalah minimal 3 meter. Jika ada pohon yang terlalu dekat dengan kabel, kami himbau masyarakat untuk segera melaporkannya melalui aplikasi PLN Mobile,” ujar Agung.
Dengan langkah-langkah preventif ini, PLN Cikarang berharap dapat mengurangi potensi gangguan pasokan listrik dan memastikan pelayanan kelistrikan yang lebih baik dan aman, khususnya saat perayaan Tahun Baru Imlek. Hal ini bertujuan agar pasokan listrik yang andal tetap tersedia, mendukung kelancaran perayaan, serta kenyamanan masyarakat.(Red)