Pembangunan Embung Sanur di Desa Sanur Kauh Kota Denpasar Resmi Dimulai

Nasional

BALI,Harnasnews.com – Pembangunan Embung Sanur yang dananya bersumber dari APBN 2021, diharapkan mampu untuk mereduksi banjir yang bermuara di Tukad Loloan dan Tukad Ngenjung, disamping itu, fungsi lain dari Embung Sanur adalah sebagai konservasi air dan juga obyek pariwisata baru di daerah Sanur.

Proyek dengan nilai kontrak Rp14.601.299.000 dan kerjakan oleh PT. Undagi Jaya Mandiri, sedangkan Konsultan Supervisi PT. Gaharu Sempana KSO PT. Kencana Adhi Karma.

Proyek Embung Sanur dengan sifat Kontrak Harga Satuan tersebut, diharapkan tuntas tanggal 25 Desember 2021 nanti.

Karena kontrak dimulai 31 Maret 2021 dengan masa pengerjaan 270 Hari Kalender Kerja.

Proyek Embung Sanur yang direncanakan dari tahun 2019 lalu harus tertunda karena Pandemi Covid-19.

Penanaman pemancang CCSP dan Spun Pile sebagai awal di mulainya pekerjaan tersebut ditandai dengan penekanan sirine Ground Breaking oleh Gubernur Bali, Wayan Koster bersama Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara dan Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa pada Kamis, (27/05/2021).

Acara Ground Breaking yang dihadiri oleh Kapolda Bali, Irjen Putu Jayan Danu Putra, Kepala Badan Pertanahan Nasional Wilayah Bali, Ruby Rudijaya, Kajari Denpasar, Yuliana Sagala, Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, Ketua Komisi III DPRD Bali, A. A. Ngurah Adhi Ardhana, Anggota DPRD Bali, A. A. Gede Agung Suyoga, Pj. Sekda Kota Denpasar, I Made Toya serta undangan lainya.

Dalam laporanya, Kepala Balai Wilayah Sungai Bali – Penida, Mariadi Utama menjelaskan bahwa, pembangunan Embung Sanur merupakan amanat Presiden Joko Widodo saat mengunjungi Kota Denpasar beberapa waktu lalu setelah mendapat laporan dari Walikota Denpasar.

Leave A Reply

Your email address will not be published.