Pleno Rekapitulasi Suara Tingkat Kecamatan Setu Rampung, Perhitungan Berjalan Tertib dan Kondusif
BEKASI, Harnasnews – Rapat pleno rekapitulasi surat suara hasil Pemilu 2024 di Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, telah rampung pada Kamis (29/2/2024) malam.
“Alhamdulillah, rekapitulasi di Kecamatan setu yang dimulai sejak tanggal 20 hingga 29 Februari 2024 berjalan kondusif dan tidak ada hal-hal yang sifatnya negatif,” kata Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Setu, Rudi Rudiana kepada awak media. Untuk itu, dia mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran PPK dan Panwaslu Kecamatan (Panwascam) Setu atas kerja kerasnya selama proses rekapitulasi suara.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan PPS yang senantiasa mampu menegakkan integritas mereka sebagai penyelenggara pemilu. Tidak lupa saya ucapkan terima kasih kepada TNI-Polri yang selalu mendampingi dan mengamankan proses rekapitulasi suara 24 jam, serta kepada para saksi dari partai politik, capres-cawapres, dan caleg atas partisipasi aktifnya,” ungkap Rudi.
Rudi juga memastikan bahwa kondisi kesehatan seluruh jajaran PPK Setu dalam kondisi baik dan siap untuk mengikuti tahapan rekapitulasi selanjutnya di tingkat kabupaten.
Ketua Panwascam Setu Amrullah menambahkan, dirinya memastikan bahwa hasil perhitungan suara di Kecamatan Setu telah sesuai dengan C Pleno sebagaimana diatur dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 5 Tahun 2024.
“Jadi, kami mencocokkan C Pleno dan C Salinan yang dimiliki para saksi. Kemudian jika terdapat perbedaan, kami lakukan diskusi musyawarah untuk mencapai mufakat. Setelah menemukan titik temunya, barulah hasilnya kami input ke dalam aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap),” terang Amrullah.
Adapun Camat Setu Joko Dwijatmoko mengapresiasi proses perhitungan suara di Kecamatan Setu yang berjalan dengan aman, kondusif dan tertib. “Jika ada sanggahan di sana-sini, itu masih dalam batas normal dan lebih disebabkan faktor kelelahan, bukan karena kesengajaan. Hal tersebut bisa diatasi dengan kepala dingin. Dengan demikian sanggahan yang terjadi masih bisa diselesaikan secara musyawarah,” kata Joko.
Dia berharap setelah pemilu usai, masyarakat tidak terpecah belah dan dapat kembali bersatu padu membulatkan tekad untuk bahu-membahu membangun Kecamatan Setu. (Supri)