Polisi Terjunkan K9 Ke TKP Pembunuhan Anak Di Bantargebang

KOTA BEKASI, Harnasnews.com –  Polisi kembali melakukan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan terhadap anak di Ciketing Selatan, kelurahan Ciketing Udik, kecamatan Bantargebang yang berhasil di ungkap pada Minggu (02/06/24).

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhamad Firdaus menerjunkan unit K9 (anjing pelacak) di sekitar rumah pelaku. Pengecekan TKP ke-5 ini, Polres Metro Bekasi Kota melibatkan unit satwa atau K9 dari Dit Samapta Polda Metro Jaya yang menyisir ruangan demi ruangan.

“Untuk kegiatan anjing pelacak yang sudah dilakukan oleh tim, Disni ada pawangnya, brigadir Rio, telah melakukan tugasnya untuk mencari jejak-jejak korban dan pelaku di sekitaran rumah pelaku,” ujar Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhamad Firdaus kepada media pada Selasa (04/06/24).

Namun, kasat juga mengatakan bahwa untuk hasilnya lebih kongkrit, akan disampaikan lebih lanjut.

Terkait dengan adanya indikasi korban lain, Kasat mengungkap bahwa kepolisian sudah melakukan upaya pencarian, dengan melakukan penggalian di titik yang dicurigai di sekitar rumah pelaku.

“Baik kita gali satu titik yang kita duga ini kita lihat kita amati semen baru, lebih kurang setengah meter lebih namun tidak ditemukan. Hasil dari kegiatan tadi kegiatan K9 atau anjing pelacak, belum menemukan juga adanya indikasi korban lain,” katanya.

Tim K9 ini melakukan pelacakan dengan mengendus kebiasaan langkah korban dan pelaku dalam kesehariannya di rumah tersebut.

“Tadi memang kami juga saksikan langsung, anjing ini mulai dari kamar pelaku, keseringan di kamar pelaku, dia keliling kemudian diendus dari kamar pelaku berjalan ke kamar mandi dan kemudian juga jalan ke titik lubang yang dalamnya satu meter yang berada di dalam rumah, kemudian anjing pelacak tersebut berjalan ke belakang rumah tempat terakhir korban ditemukan di dalam karung,” katanya.

Kembali Kasat Reskrim menambhakan bahwa kegiatan pengamatan terhadap anjing pelacak ini juga mengendus berbagai barang yang ada di dalam rumah korban. Namun, hal ini masih akan didalami oleh pihak kepolisian.

“Dari hasil kegiatan pengamatan yang kami amati terhadap anjing pelacak tersebut, terdapat ada endusan terhadap barang perkakas tepatnya di dapur, ini kami masih harus melakukan pendalaman terkait dari hasil dari endusan anjing pelacak tersebut,” pungkasnya. (Mam)

Leave A Reply

Your email address will not be published.