Polri Klaim 98 Persen Anggaran untuk Belanja Produk Dalam Negeri

“Baju penjinak bom itu tidak ada produksinya di dalam negeri. Jadi untuk kebutuhan seragam jibom itu pengadaannya untuk Gegana masih impor untuk kebutuhan di 34 Polda di 34 provinsi,” kata Dedi., dikutip dari republika.

Selain seragam dan perlengkapan jibom, kebutuhan dan perlengkapan Polri yang masih impor juga untuk Unit Kimia, Biologi, dan Radiasi (KBR) yang juga ada di satuan Brimob. Kata Dedi, baju dan seragam Unit KBR itu juga tak ada produksinya di dalam negeri. Itu sebabnya Polri masih mengandalkan barang maupun produk impor untuk memenuhi kebutuhan Unit KBR.

Presiden Jokowi marah ketika mengetahui minimnya penyerapan anggaran belanja produk dalam negeri untuk kebutuhan kementerian dan lembaga negera. Jokowi pun menyindir lembaga Polri maupun TNI yang masih membeli seragam impor.

Padahal, kata Jokowi, seragam TNI maupun Polri banyak dijual dan diproduksi oleh para pengrajin dalam negeri. Jokowi pun memerintahkan agar minimal 40 persen belanja kementerian dan lembaga dialokasikan untuk membeli produk dalam negeri.(qq)

Leave A Reply

Your email address will not be published.