Presiden Jokowi Bantu Relokasi Pasar Rakyat Waru Kabupaten Penajam
PENAJAM PASER UTARA, Harnasnews – Presiden Ri Joko Widodo (Jokowi) memberikan bantuan dana sebesar Rp10.068.197.000 untuk relokasi Pasar Rakyat Waru yang berlokasi di Kecamatan Waru, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur.
“Bantuan relokasi Pasar Rakyat Waru dari Kepala Negara akan dicairkan tahun depan (2024),” kata Penjabat Bupati Penajam Paser Utara Makmur Marbun di Penajam, Rabu.
Pemberian bantuan itu merupakan usulan yang disampaikan pemerintah kabupaten, jelas dia, saat Presiden Jokowi melakukan kunjungan ke Paser Rakyat Waru pada 21 Desember 2023.
Saat melakukan kunjungan itu, Kepala Negara menyapa langsung para pedagang pasar, sembari membagikan kaos dan bantuan berupa kebutuhan bahan pokok dan uang tunai bantuan modal, kemudian membeli barang yang dijual salah satu pedagang.
Melansir dari antara, Presiden Jokowi sekaligus mengecek komoditas pangan seperti cabai, bawang merah, bawang putih, sayur mayur, dan sebagainya, serta harga komoditas beras.
Kepala Negara juga langsung melihat kondisi Pasar Rakyat Waru, dan meminta pasar tersebut segara dibangun dengan anggaran yang diberikan.
Bantuan yang diberikan Presiden Jokowi itu sudah diproses Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), menurut dia, sebesar Rp10.068.197.000 dan pengerjaan dilakukan pada Januari 2024.
Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara menindaklanjuti bantuan Kepala Negara dengan mengumpulkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk melakukan pembahasan pelaksanaan relokasi dan pembangunan Pasar Induk Waru.
OPD atau Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait di lingkungan pemerintah kabupaten, kata dia, diharapkan segera melakukan persiapan agar proses relokasi dan pembangunan Pasar Rakyat Waru dapat dilaksanakan pada awal 2024.
OPD yang berkaitan dengan relokasi dan pembangunan Pasar Rakyat Waru segera persiapkan semua, jadi ketika dana cair bisa langsung diproses.
Yang perlu dipersiapkan juga lokasi baru untuk relokasi pembangunan Pasar Rakyat Waru itu,” demikian Makmur Marbun. (sls)