PASURUAN, Harnasnews.com – Pemuda asal Probolinggo tergeletak bersimbah darah di Jalan Raya Pantura Pasuruan – Probolinggo tepatnya di Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan.
Dari sumber informasi yang di dapat Harnasnews.com, identitas korban bernama Nur salim warga Probilinggo, kejadian bermula saat korban menuju arah timur setelah berziarah dengan mengendarai Mobil sedan Toyota Corolla berwarna silver pada (12/04/20) pukul 20.35 .
Mobil yang di kendarai Salim berhenti di depan sebuah warung, tepatnya di pintu keluar Jembatan Timbang Rejoso, begitu keluar dari mobil Salim langsung di serang dengan cara disabet menggunakan senjata tajam oleh beberapa orang yang mengendarai motor vario merah, sekilas terdengar teriakan perempuan yang berada dalam mobil korban.
Meskipun bersimbah darah korban (Salim, red) masih sempat lari mencari pertolongan kepada beberapa supir truk yang beristirahat di area Jembatan Timbang, namun para supir ketakutan dan tak berani menolong.
Korban pun berlari dengan berceceran darah menuju pintu masuk Jembatan timbang, namun pelaku tetap mengejar dan membacok korban lagi di dalam area Timbangan.
Khotib Petugas jembatan timbang Rejoso menuturkan “Setelah saya mendengar teriakan minta tolong saya bergegas menghubungi Pak Dodik Kapos Ngopak Satlantas dan Sat Sabhara Polsek Rejoso” ungkapnya.
“Pak Dodik juga sempat berkomunikasi dengan korban menanyakan identitas korban , dan ternyata korban kenal dengan Pelaku , seperti di video yang menyebar di beberapa wa” tambahnya.
Saat di konfirmasi via telfon Kapolsek Rejoso AKP Bambang Sugeng menerangkan “pembacokan ini adalah motif dendam, rekan tersangka pernah di bunuh oleh korban, korban di ketahui merupakan salah satu DPO Polres Probolinggo, tersangka pembacokan kini sudah menyerahkan diri, untuk lebih jelas bisa konfirmasi ke Polres Pasuruan Kota” terangnya.(Eka/Lum)