JAKARTA, Harnasnews – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan dukungan infrastruktur untuk pengembangan sarana dan prasarana area zona inti Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu Napan, Nusa Tenggara Timur (NTT), dapat tuntas akhir 2023.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Sabtu, mengatakan pembangunan PLBN Terpadu Napan tidak hanya menjadi kebanggaan Indonesia, tetapi yang terpenting sekali adalah fungsi pertahanan keamanan dan sekaligus sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru di wilayah perbatasan Indonesia – Timor Leste.

“Pembangunan PLBN tidak hanya sebagai gerbang masuk namun menjadi embrio pusat pertumbuhan ekonomi wilayah yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat perbatasan,” kata Basuki, dikabarkan dari antara.

Pengembangan sarana-prasarana pendukung PLBN Napan bersumber dari APBN Tahun 2023 senilai Rp22 miliar. Anggaran tersebut di antaranya untuk pembangunan rest area, pagar kawasan, jalan kawasan, lanskap, perkuatan lereng, dan meubelair, sekaligus melanjutkan pekerjaan pada zona inti, zona sub inti, zona TNI, dan zona Polri yang belum selesai.