Rosihan Ajak Anggota Asosiasi Jasa Konstruksi Berbenah
SUMBAWA.Harnasnews.com – Rosihan, SE anggota DPRD Kabupaten Sumbawa periode 2014/2019 dan juga Wakil Ketua Gabungan pengusaha jasa konstruksi (Gapensi) meminta asosiasi berbenah.
” Mari berbenah kembalikan Marwah asosiasi sesuai regulasi” ajaknya.
Jika asosiasi hanya menjadi tempat pembuatan kartu tanda anggota ( KTA) dan SBU perusahaan maka sama artinya kita menyadara diri karena ruang lingkupnya terlalu kecil
Rosihan mengkritisi tafsir keliru para anggota yang ada, tersebut
Kata Rosihan, pernah ia menanyakan terkait fungsi kepada para anggota, kalau asosiasi itu hanyak membuat KTA dan SBU. ” Iya itu kata para Anggota Asosiasi”. Ujar Rosihan.
Jika hanya itu lalu dimana fungsinya Asosiasi seperti yang telah diatur dalam undang-undang Jasa Konstruksi. Tanya Rosihan mempertegas.
Ia mengajak asosiasi untuk bisa berbenah dan hijrah dari pemahaman yang keliru kembali kepada peraturan yang berlaku.
” Mari berbenah dan upgrade serta fungsikan peran lembaga tersebut sebagaimana sebenarnya, mengajak.
Padahal menurutnya dengan adanya lembaga itu bisa memperjuangkan hak-hak anggota dalam mendapatkan pekerjaan di Pemerintah Daerah agar mendapatkan kesempatan secara merata sehingga tidak terjadi monopoli oleh kelompok orang-orang tertentu saja, tandasnya, kepada media ini Rabu, (23/10).
Ia meminta Asosiasi Jasa Konstruksi Sumbawa duduk bersama-sama dengan Pemerintah Daerah agar mendapatkan titik temu seperti yang pernah di sampaikan oleh pihak Pemda Sumbawa di saat sosialisasi system SIREM beberapa tahun yang lalu. Yakni pembagian proyek PL akan merata untuk semua Anggota Asosiasi Jasa Konstruksi Sumbawa.
Kedepan ia berharap agar perusahaan lokal sumbawa benar – benar diperhatikan oleh Pemerintah Daerah terutama terkait dengan peningkatan Profesionalisme perusahaan dalam bekerja dan dapat bersaing dengan perusahaan luar daerah.
Dan tentunya Pemerintah dapat menganggarkan melalui APBD untuk Pembuatan Sertifikat SKT/SKA terhadap tenaga Ahli, maupun biaya-biaya pelatihan terhadap tenaga K3 perusahaan demi menunjukkan keseriusan Pemerintah Daerah dalam membantu perusahaan lokal sumbawa.
Imbuh Rosihan, karena saya uakin, Perusahaan lokal banyak membantu dalam peningkatan PAD melalui pembayaran Pajak, Galian C, Uji Mutu bahan material proyek dan pembuatan SKT/SKA yang sebagian dananya masuk ke kas Daerah. Tandanya.(Wan)