SUMBAWA,Harnasnews – Dalam suasana pagi yang cerah, Ahad (10/7/2022 ) /10 Zulhijah 1443 H warga RW 02 Kelurahan Samapuin merayakan Hari Raya Iedul Adha 1443 H. Dengan penuh rasa khusuk dan khidmat berselimut rahmat dan keagungan hari raya, warga sudah sejak pagi berduyun duyun menuju Masjid Annur Kelurahan Samapuin Kecamatan Sumbawa untuk melaksanakan shalat Ied.
Berdasarkan pantuan awak media, acara diawali dengan pembacaan laporan Hewan Qurban dan kas Masjid Annur oleh Ketua Umum Masjid An-Nur dan pengingat tatacara Shalat Ied oleh Andi Putra Irawan SIP,
“Alhamdulillah tahun ini warga ada yang berqurban Sapi dan Kambing ada dua Ekor sapi dan beberapa Kambing yang di sembelih di tempatnya masing masing” Ucap Andi.
Dilanjutkan dengan penyampaian sambutan Bupati Sumbawa Drs H Mahmud Abdullah yang dibacakan oleh Ketua RW 02 Kelurahan Samapuin Salim.
Dalam sambutannya, Bupati Sumbawa mengajak seluruh jamaah untuk mensyukuri nikmatNya dan menyampaikan kondisi terakhir daerah dalam capaian pembangunan di daerah.
“Alhamdulillahirobbilalamin segala puji dan syukur senantiasa kita panjatkan kehadirat Allah Subhanahu wa ta’ala yang telah memberikan begitu banyak nikmat dan karunia kepada kita sekalian hingga Di pagi yang penuh rahmat ini kita kembali dipertemukan dengan Hari Raya Idul Adha 1443 H guna mensyiarkan Islam, bertakbir, mengagungkan asma Allah Subhanahu wa ta’ala.
Kemudian lanjutnya, mengawali sambutan ini saya bersama Ibu Wakil Bupati Sumbawa menyampaikan penghargaan dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh elemen masyarakat, berkat kerjasama dan sinergi yang baik kita bisa melewati masa pandemi Covid-19 dan secara berangsur-angsur pemulihan ekonomi daerah dapat kita dorong kearah yang lebih positif” urainya
“Melalui kesempatan ini pula atas nama pimpinan daerah saya menyampaikan apresiasi atas partisipasi seluruh masyarakat sehingga kita sukses menjadi tuan rumah penyelenggaraan event internasional MXGP of Indonesia 2022 di Samota Sumbawa. Kami bersyukur dan berbangga sebab perhelatan motor cross kelas dunia tersebut terselenggara dengan baik dan memberi dampak yang sangat positif bagi pertumbuhan sektor perekonomian dan tempat wisata di Kabupaten Sumbawa tentu saja keberhasilan ini memberikan faidah tersendiri bagi kita untuk bangkit merakit asa menggesa langkah demi terwujudnya Sumbawa Gemilang yang berkeadaban. Tuturnya
“Apresiasi yang sama juga saya sampaikan kepada seluruh jajaran pemerintah dan masyarakat Kabupaten Sumbawa yang terus semangat bekerja dengan mendukung kami untuk mensukseskan berbagai agenda pembangunan sehingga Alhamdulillah dalam tempo yang sangat singkat berbagai prestasi menggembirakan yang dapat diraih kabupaten Sumbawa pada Tahun 2022 ini untuk ke-10 kalinya secara berturut-turut Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Sumbawa mendapatkan Opini WTP – Wajar Tanpa Oengecualian dari BPK Republik Indonesia, kemudian dari aspek penyelenggaraan SPM – standar pelayanan minimal kabupaten Sumbawa mendapatkan posisi terbaik di NTB dan keempat secara nasional.
Demikian pula dengan implementasi SAKIP pada tahun ini kita berhasil mempertahankan nilai dari Kementerian menPAN-RB dengan nilai B. Jelasnya
Adapun 10 program-program kami bersama Ibu Wakil Bupati Sumbawa juga sudah mulai terealisasi di Tahun 2022 ini diantaranya ada perhatian kami terhadap kesehatan begitu pula program pemberian insentif bagi guru ngaji, petugas rumah ibadah, RT RW linmas dan petugas posyandu pada Tahun 2022 ini. RT RW 15 Linmas lainnya segera dalam proses pembayaran.
Salah satu program unggulan kami yaitu penggratisan label halal Alhamdulillah saat ini kita berhasil meraih kriteria 99 kompetisi inovasi pelayanan publik dan akan terus di ikhtiarkan demi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sumbawa yang kami cintai” Terangnya
Bupati Sumbawa dalam akhir sambutannya menyampaikan harapannya agar dukungan, kerjasama dan koordinasi antara unsur-unsur pemerintah yang telah terbina dengan baik selama ini dapat dipertahankan dan lebih ditingkatkan di masa-masa yang akan datang.
“Saya mengajak pada tokoh umat beragama serta seluruh elemen masyarakat untuk senantiasa menguatkan karakter atau kepribadian masyarakat Sumbawa yang religius dengan senantiasa meningkatkan kualitas ibadah, membudayakan salat berjamaah, membudayakan magrib mengaji serta memakmurkan masjid/ mushola. Insya Allah hari ini akan menambah keberkahan bagi daerah kita yang saat ini tengah berikhtiar mewujudkan semua Gemilang yang berkeadaban dalam naungan kasih sayang Allah Subhanahu wa ta’ala, tidak lupa kami sampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah menyalurkan korban dan infaknya kepada pihak panitia untuk disalurkan kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan.
Akhirnya mari kita jadikan Idul Adha ini sebagai momentum untuk membina dan memperkukuh ikatan kesatuan dan persatuan kita serta menyatu padukan hubungan kasih sayang diantara kita semua marilah dengan hati terbuka dengan dada yang lapang dan dengan muka yang jernih kita saling memaafkan kita sucikan hati demi menggapai oleh Allah subhanahu wa ta’ala Semoga Allah Subhanahu wa ta’ala Tuhan Yang maha esa senantiasa membimbing sekaligus meridonya langkah dan pengabdian kita semua bagi bangsa negara dan kabupaten Sumbawa yang kita cintai. Pungkas Salim menutup Sambutan Bupati Sumbawa.
Selanjutnya di gelar Shalat Ied dengan Imam Samsul Hidayat SE, dan khotbah Ied disampaikan oleh Syafrudin Hasan SPd.
Dalam khotbah yang lantang menggelegar dan Hidmat. Syafruddin Hasan menguraikan hikmah perjalanan haji dan berqurban Nabi ibrahim Alaihissalam dan Nabi Ismail AS
“Alhamdulillah merupakan suatu kenikmatan dan kebahagiaan yang tiada terhingga bahwa pada hari ini kita merayakan hari raya Idul Adha hari raya terbesar umat Islam yang bersifat mendunia, setelah 2 bulan sebelumnya kita merayakan hari raya Idul Fitri pada hari ini muslimin muslimat dari berbagai penjuru dunia berkumpul dan berbaur di kota suci Mekkah Al muqarah untuk memenuhi panggilan Allah menunaikan ibadah haji.
Hari raya Idul Adha dikatakan sebagai hari raya istimewa dikarenakan 2 ibadah Agung dilaksanakan pada hari raya ini yang jatuh di penghujung tahun hijriah yaitu ibadah haji dan ibadah qurban kedua-duanya disebut oleh Alquran sebagai salah satu dari syiar-sya Allah subhanahu wa ta’ala yang harus dihormati dan di agungkan oleh hamba-hambanya. kedua ibadah ini yaitu ibadah haji dan ibadah kurban hanya mampu dilaksanakan dengan baik oleh mereka yang memiliki kedekatan dengan Allah.
Qurban yang berasal dari kata qaruba atau qoribun yang berarti dekat jika posisi seseorang jauh dari Allah maka dia tidak akan bergerak hatinya untuk memenuhi panggilan Allah,
“lebih baik bersenang-senang dengan hartanya daripada pergi Ke Mekah menjalankan ibadah haji namun bagi hamba Allah yang memiliki kedekatan dengan Rabnya dia akan mengadakan perjalanan haji.demikian juga dengan ibadah kurban. Jika eseorang jauh dari Allah tentu akan berat mengeluarkan hartanya untuk tujuan ini allahu akbar allahu akbar allahu akbar!
Dalam ibadah qurban, Nabi Ibrahim alaihissalam kembali tampil sebagai manusia pertama yang mendapat ujian pengorbanan dari Allah subhanahu wa ta’ala yang harus menunjukkan ketaatannya yang totalitas dengan menyembelih Putra kesayangannya yang dinanti kelahirannya sekian lama, berdasarkan rasio normal boleh jadi lebih memilih Ismail dengan menyelamatkannya dan gampang menyerah dari perintah Allah subhanahu wa ta’ala, namun ternyata Ibrahim adalah sosok hamba Allah yang siap mengikuti segala perintahNya dalam bentuk apapun yang tidak ingin cintanya kepada Allah Subhanahu wa ta’ala berkurang, Nabi Ibrahim memilih Allah dan mengorbankan Ismail yang akhirnya menjadi syariat ibadah qurban bagi umat Nabi Besar Muhammad shallallahu alaihi wasallam.
Masih kata Rudi sapaan akrab Guru Bahasa Inggris yang pernah studi di Australia ini, dengan melihat kerelaan berkorban yang telah ditunjukkan oleh seorang Nabi Ibrahim apapun jenis Ismail Ismail kita apapun yang kita cintai membuat kita lupa kepada Allah tentu di kampung kita ini sangatlah membutuhkan adanya sosok Ibrahim yang siap berbuat untuk kemaslahatan orang banyak meskipun harus mengorbankan apa yang dicintainya, karena semangat berkorban hanya untuk kebaikan.
Tentunya dalam menjalankan perintah Allah subhanahu wa taala adalah ketaatan seorang anak yang bernama Ismail untuk menyempurnakan tugas ayahnya atau dalam bahasa kekinian adalah sejauh mana ketaatan rakyat kepada pemimpinnya. pertanyaan besarnya adalah kenapa seorang anak yang masih belia rela menyerahkan jiwanya? pertanyaan kedua Bagaimana seorang Ismail memiliki kepatuhan yang begitu tinggi ? jawabannya karena Nabi Ibrahim senantiasa berdoa Robbi Habibli minassholihin Ya Tuhanku anugerahkan kepadaku anak yang sholeh (Q.S As-saffat ayat 100) maka Allah pun mengabulkan doa beliau
“inilah kisah Nabi Ismail AS yang tidak lepas dari peran serta orang tuanya dalam proses bimbingan pendidikan. Ini tidak hadir begitu saja tanpa melalui proses pembinaan yang panjang semuanya butuh proses sehingga dengan tegasnya Ismail berkata kepada ayahnya dengan satu kalimat ” wahai ayah laksanakanlah apa yang diperintahkan Allah niscaya akan mendapati (insya allah) termasuk orang-orang yang sabar”
“Orang tua mana yang tak terharu dengan jawaban seorang anak yang ringan menjalankan perintah Allah subhanahu wa ta’ala yang dibebankan kepada Bunda ayahnya, ayah mana yang tidak terhalang melihat sosok anak yang begitu lembut hatinya dan perilakunya di sinilah pentingnya pendidikan agama pendidikan karakter bagi seorang anak semenjak mereka masih kecil Jangan menunggu ketika mereka remaja apalagi dewasa.
Pantauan media ini selepas khotbah Jamaah saling bersalaman dan bermaafan
Dilanjutkan dengan kenyembelihan hewan kurban.
Pengurus Masjid An-Nur Kelurahan Samapuin, bersama Remaja Masjid An-Nur, Majelis Taklim Annur, dan Gersang 02 mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Adha 1443 H. Taqobbalallahuminna wamingkum Taqobbal ya Karim.(HR)