Pamekasan,Harnasnews.com – Satu Tahun Program Call Care (PCC) Pringati Hari ini, Kamis (20/5/2021) tepatnya di Peringgitan Mandhapa Aghung Ronggosukowati, Pamekasan Madura Jawa timur.
Program yang melayani konsultasi kesehatan dan antar jemput orang sakit melalui fasilitas mobil SIGAP yang diberikan kepada pemerintah desa oleh pemkab Pamekasan tersebut mendapat respon positif dari masyarakat.
Rata-rata setiap bulan penelpon yang konsultasi kesehatan, meminta antar atau jemput orang sakit ke puskesmas atau rumah sakit, dll., mencapai 1.000 orang.
Januari 2021 ada 800 orang yang memanfaatkan PCC. Kemudian Februari 856 orang, Maret 1.029 orang, dan April sebanyak 926 orang. Dengan demikian, program itu mendapat respon luar biasa dari masyarakat.
Program PCC ini untuk memberikan pelayanan exelent kepada masyarakat yang turunannya memberikan mobil SIGAP kepada 178 desa yang tersebar di 13 kecamatan.
PCC memudahkan serta meringankan beban masyarakat desa ketika hendak pergi ke puskesmas atau rumah sakit. Sebab, kebanyakan masyarakat tidak mampu di desa enggan pergi ke layanan kesehatan lantaran biaya yang cukup tinggi, mulai berangkat hingga pulang dari tempat layanan kesehatan.
Tak jarang, masyarakat terkadang nekat menggunakan mobil bak terbuka untuk meminimalisir biaya berobat. Kondisi itu yang membuat saya tergugah untuk meningkatkan layanan kesehatan kepada masyarakat tanpa menguras biaya alias gratis. Masyarakat bisa konsultasi kesehatan melalui nomor telpon yang telah terpasang di mobil SIGAP atau di stiker yang telah ditempel di rumah warga dan tempat-tempat umum. Masyarakat juga bisa minta layanan antar-jemput.
Program PCC mendapatkan penghargaan dari beberapa lembaga di Indonesia. Bahkan di salah satu TV swasta nasional, Pemkab Pamekasan mendapat penghargaan sebagai kabupaten yang cepat memberikan pelayanan kesehatan di tengah pandemi covid-19. Sebab, program PCC dilaunching bersamaan dengan masuknya wabah covid-19 ke Indonesia. ADV (sib)