Sekda Dewa Indra Dorong Birokrasi Bekerja Lebih Cepat
BALI,Harnasnews.com – Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra mendorong jajaran birokrasi di lingkungan Pemprov Bali bekerja lebih cepat dengan semangat melayani. Harapan tersebut disampaikannya di hadapan peserta apel disiplin awal bulan September yang berlangsung di Halaman Kantor Gubernur Bali, Senin (2/9/2019).
Menurut Sekda Dewa Indra, pelaksanaan apel disiplin mempunyai makna yang sangat strategis. “Kegiatan apel seperti ini menjadi media bagi pimpinan untuk mengevaluasi kinerja organisasi secara keseluruhan,” imbuhnya.
Baca ini juga : Sekda Dewa Indra Ajak Semua Pihak Bergerak Bersama Cegah Korupsi
Mengacu pada laporan realisasi APBD Tahun 2019, Dewa Indra menilai kerja birokrasi Pemprov Bali masih lamban. Untuk itu, ia mengingatkan agar jajarannya bekerja lebih cepat. “ Jangan menumpuk pekerjaan karena pekerjaan birokrasi itu tak akan pernah ada habisnya, kalau ditunda, besoknya akan menumpuk,” ujarnya.
Masih dalam arahannya, Dewa Indra menyinggung Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional-Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (SP4N-LAPOR) yang baru-baru ini diluncurkan Pemprov Bali.
SP4N-LAPOR ini merupakan aplikasi umum yang diperuntukkan bagi masyarakat luas yang ingin mengadukan pelayanan publik, baik itu karena merasa kurang puas, layanan yang sangat lambat hingga memberikan apresiasi.
Kata Dewa Indra, dengan adanya kanal ini, akses masyarakat untuk melaporkan berbagai hal terkait layanan publik akan makin lebar. “Ini tantangan bagi kita di jajaran birokrasi agar bekerja lebih baik. Jangan sampai kanal itu dipenuhi laporan keluhan dari masyarakat, karena itu menandakan kinerja kita kurang baik,” bebernya.
Baca ini juga : SEKDA BALI : Disiplin Adalah Jembatan Diantara Impian dan Kesuksesan
Pada bagian lain, Dewa Indra juga menyampaikan penataan lembaga yang membawa konsekwensi bergabungnya sejumlah OPD. Ia berharap hal ini tak menjadi sumber kegaduhan dan kegalauan di kalangan pejabat.
Dewa Indra meyakinkan, jajaran pimpinan telah memikirkan agar penataan lembaga tak menyisakan persoalan, terutama terkait kedudukan para pejabat. “Jangan sampai kinerja lemah karena ini, tetap kompak dan bersatu untuk memberi yang terbaik,” pungkasnya. Apel disiplin diikuti Pejabat Eselon II, III dan IV dan ASN Pemprov Bali.(VIDI)