Terkait Kasus Ade Yasin, LAMI Desak KPK Ungkap Dugaan Suap WTP di Daerah Lain
JAKARTA, Harnasnews – Lembaga Aspirasi Masyarakat Indonesia (LAMI) mendukung penuh upaya penegakkan hukum yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus suap yang menyeret Bupati Bogor Ade Yasin beserta sejumlah ASN dan oknum anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Ketua Umum LAMI Jonly Nahampun mendesak KPK untuk mengungkap beberapa dugaan kasus korupsi lainnya yang telah menggurita di pemerintahan Kabupaten Bogor.
“Sebagai daerah yang memiliki wilayah yang cukup luas sumber pendapatan daerah yang tergolong tinggi, namun ironisnya banyak ketimpangan pembangunan. Hal itu terjadi karena adanya dugaan ketidakberesan tatakelola pemerintahan,” ujar Jonly kepada Harnasnews, Jumat (29/4/2022).
Jonly juga mengaku miris dengan kasus yang menimpa Ade Yasin. Menurut dia, politisi PPP itu tidak berkaca dari kasus sebelumnya. Di mana sang kakak yakni Rahmat Yasin di akhir jabatannya terseret kasus korupsi dan menghantarkanya di sel tahanan Sukamiskin.
Jonly mengatakan, bila kasus dugaan suap yang dituduhkan kepada Ade Yasin terkait dengan ambisinya berburu WTP dari BPK, hal itu kata dia sangat tidak masuk akal.
“Kalau saja laporan keuangan yang disajikan Pemda Bogor itu bagus dan tidak ada unsur rekayasa dan manipulasi, tentunya untuk mendapatkan predikat WTP dari BPK sangat mudah,” jelasnya.