“Negara akan memastikan supaya proses pembangunan manusia itu berjalan. Dalam hal ini kepastian hukumnya soal tanah. Maka hari ini kami serahkan sertifikat tanah persyarikatan Muhammadiyah untuk Amal Usaha Muhammadiyah dan Kampus UMG,” kata Raja Juli dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat.
Wamen ATR menyerahkan sertifikat tanah di Universitas Muhammadiyah Gresik, Kabupaten Gresik, Jumat, yang terbagi dalam lima bidang tanah yang tersebar di empat kecamatan.
“Sertifikat tersebut tersebar di empat kecamatan, Kecamatan Manyar 2.562 meter persegi, Kecamatan Kebonas 6.080 meter persegi, Kecamatan Gresik 2.775 meter persegi, dan di Kecamatan Cerme 200 meter persegi,” katanya, dikutip dari antara.