
Wisuda 130,Untag Surabaya Luluskan 1.520 Mahasiswa Dan Siap Bersaing Di Dunia Kerja
Rektor Untag Surabaya,Prof. Dr. Mulyanto Nugroho
SURABAYA,Harnasnews – Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya menggelar Wisuda ke-130 untuk Program Sarjana, Magister, dan Doktor Semester Gasal 2024–2025 selama dua hari, pada Sabtu dan Minggu (22–23/02/2025) di Lapangan Timur Kampus Untag Surabaya.
Dengan mengusung tema Tangguh Patriotku, Gemilang Indonesiaku, sebanyak 1.520 mahasiswa resmi mendapatkan gelar sarjana, master, dan doktor. Menandai langkah baru mereka dalam mengabdikan ilmu kepada masyarakat dan siap bersaing di dunia kerja.
Rektor Untag Surabaya,Prof. Dr. Mulyanto Nugroho dalam sambutannya menekankan bahwa di balik setiap toga yang dikenakan para wisudawan, terdapat kisah perjuangan, kerja keras, dan keteguhan dalam menghadapi tantangan akademik.
“Para wisudawan telah membuktikan bahwa kegigihan dan semangat pantang menyerah adalah kunci keberhasilan. Kami mengucapkan selamat kepada seluruh wisudawan yang telah menyelesaikan studi dengan perjuangan luar biasa.
Terima kasih juga kami sampaikan kepada para orang tua yang telah mempercayakan putra-putrinya kepada kami. Di mana pun kalian berada, jadilah Patriot yang membanggakan dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa,” ujarnya.
Sementara itu,Ketua Yayasan Perguruan 17 Agustus 1945 Surabaya (YPTA), J. Subekti,turut menyampaikan pesan inspiratif kepada para wisudawan.
J. Subekti menegaskan bahwa perjalanan akademik telah ditempuh dengan dedikasi tinggi, dan kini saatnya mereka mengamalkan ilmu yang diperoleh demi kebaikan masyarakat.
“Kami telah membekali kalian dengan ilmu pengetahuan, termasuk mata kuliah patriotisme yang menjadi ciri khas Kampus Merah Putih. Oleh karena itu, jagalah nama baik almamater di mana pun kalian berada,” pesannya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala LLDIKTI Wilayah VII Jawa Timur, Prof. Dr. Dyah Sawitri, juga memberikan sambutan. Prof. Dyah berharap para lulusan dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh untuk menghadapi dinamika dunia kerja dan berkontribusi bagi bangsa.
“Kalian semua adalah aset yang diharapkan mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat. Semoga kalian dapat menerapkan nilai-nilai keilmuan dan menjadi lulusan yang berdampak,” ujarnya.
Wisuda kali ini juga menghadirkan orasi ilmiah dari Guru Besar FEB Universitas Indonesia sekaligus Pendiri Rumah Perubahan, Prof. Rhenald Kasali, Ph.D. Dalam paparannya, Prof. Rhenald menyoroti realitas perubahan dunia yang semakin kompleks akibat perkembangan teknologi dan isu lingkungan.
“Kehidupan kini menghadapi tantangan besar—perubahan iklim, peningkatan sampah, hingga disrupsi digital yang mengubah banyak aspek kehidupan. Kekuatan yang paling ditakuti bukan lagi sekadar militer, tetapi teknologi digital. Ini menjadi tantangan nyata bagi kalian sebagai lulusan baru,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Prof. Rhenald juga menyinggung fenomena #kaburajadulu yang mencerminkan tantangan besar bagi generasi muda dalam menghadapi ketidakpastian industri dan dunia kerja. Ia menekankan pentingnya memiliki mental flexibility untuk bertahan di era yang penuh perubahan. “Industri yang tak pasti menuntut kalian untuk lebih kreatif dan tangguh. Semoga perjalanan kalian setelah ini penuh kesuksesan,” pesannya.
Perwakilan wisudawan Meininda Rhivent Norhidayah dari Program Sarjana Psikologi, turut menyampaikan pidato perpisahan.
Meininda mengungkapkan rasa terima kasih kepada keluarga, dosen, dan teman-teman atas dukungan selama menempuh pendidikan. “Untag Surabaya, kami pamit. Semoga dalam perjalanan kami setelah ini, kami selalu kuat dan tangguh dengan ilmu yang telah kami dapatkan,” tuturnya.
Menambah semarak acara, para profesor Untag Surabaya memberikan kejutan dengan menampilkan lagu Jogja Istimewa di hadapan para wisudawan.
Penampilan ini disambut dengan antusiasme dan tepuk tangan meriah, menciptakan momen berkesan dalam perayaan kelulusan.
Sebagai Kampus Merah Putih yang menjunjung tinggi nilai Patriotisme, Untag Surabaya berkomitmen mencetak lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki jiwa kepemimpinan, kreativitas, serta kepedulian sosial. Dengan berbekal ilmu, karakter, dan semangat kebangsaan, para wisudawan diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang memberikan manfaat bagi masyarakat dan bangsa.(Pul)