Yosef Yusdi Diaz Kembali Terpilih Memimpin IKB Flobamora Bali

Nasional

BALI,Harnasnews.com  – Yosef Yusdi Diaz kembali terpilih dengan suara bulat untuk melanjutkan kepememimpinnya selaku Ketua Ikatan Keluarga Besar (IKB) Flobamora Bali untuk masa bhakti 2020-2023.

Terpilihnya Yusdi berdasarkan hasil keputusan Rapat Tertinggi Anggota (RTA) yang digelar di Aula Keuskupan Denpasar, Sabtu (18/07/20) siang dengan tetap mengikuti protokoler kesehatan.

Fredrick Billy, selaku pimpinan sidang dalam RTA yang digelar tersebut menjelaskan, Yusdi Diaz terpilih secara aklamasi oleh 24 perwakilan unit suka duka yang memiliki hak suara di bawah naungan Ikatan Keluarga Besar Flobamora Bali.

Dari 28 unit yang ada sebelumnya, 2 diantaranya berhalangan hadir dikarenakan ada anggotanya yang meninggal dunia. Sementara itu ada 2 unit lainnya tidak memiliki hak suara dalam pemilihan Ketua Flobamora.

Meski demikian, kata Fredrick, melalui RTA tersebut, pihaknya telah menyampaikan laporan pertanggung jawaban secara rinci terkait kinerja Badan Kepengurusan IKB Flobamora Bali selama kurun waktu 3 periode.

“Dalam penyampaian laporan pertanggung jawaban ini, semua unit suka duka telah mengapresiasi atas kinerja Badan Kepengurusan IKB Flobmora selama 3 periode ini, baik dari segi administrasi maupun berbagai kegiatan yang sudah dilakukan,” kata Fredrick saat dijumpai media Harnasnews.com di Sekretariat Flobamora Bali, Sabtu (18/07/20) sore.

Karena dinilai sudah sangat baik dan solid, lanjut Fredrick, maka seluruh unit suka duka meminta agar Badan Kepengurusan IKB Flobamora Bali untuk tetap berlanjut.

“Mereka (unit suka duka=red) tidak melihat orang perorang, tetapi mereka melihat bahwa badan pengurus ini selama di bawah kepemimpinan Pak Yusdi memang sudah solid. Jadi mereka mendorong terus agar pengurus IKB Flobamora ini tidak dirubah lagi,” terang Fredrick.

Diketahui, dalam pemilihan Ketua IKB Flobamora Bali yang digelar melalui RTA tersebut, ada 4 calon yang diusulkan.Di antaranya Frederick Billy, Yusdi Diaz, Ardi Ganggas, dan Krisman Riwukore.

“Jadi kami berempat ini memang diajukan dan diminta untuk kesediaan. Tetapi saya tidak bersedia, Pak Ardi Ganggas tidak bersedia, Pak Krisman juga tidak bersedia. Jadi kita minta Pak Yusdi, karena tentu kita anggap ini sudah menjadi amanah bagi beliau,” ungkap Fredrick.

Hingga kini, kepemimpinan Yusdi Diaz dalam unit IKB Flobamora Bali memang sudah mencapai 3 periode. Namun berdasarkan hasil RTA pada hari ini, disepakatilah bersama unit-unit yang ada bahwa, anggaran dasar rumah tangga diubah menjadi 3 periode lagi.

“Keputusan ini juga telah disetujui forum. Semuanya pada setuju dan sudah ada payung hukumnya. Sebelum ditetapkannya Pak Yusdi, kita telah ubah terlebih dahulu ADRTnya. Setelah diubah, ada payung hukum, nah baru kita tetapkan Pak Yusdi,” jelas Fredrick yang juga menjabat sebagai Sekertaris IKB Flobamora Bali itu.

Sementara itu, Yusdi Diaz, Ketua Flobamora Bali yang juga kembali terpilih periode 2020-2023 menyampaikan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya untuk kembali memimpin paguyuban warga diaspora NTT di Bali itu.

Kata Dia, semua laporan yang telah disampaikan melalui RTA yang digelar pada hari ini telah mendapat apresiasi tinggi dari seluruh unit suka duka yang berada di bawah naungan IKB Flobamora Bali.

Dia juga mengharapkan agar kedepannya, seluruh Badan Kepengurusan Flobamora Bali maupun unit suka duka yang berada di bawah kepemimpinannya untuk selalu mengangkat aktivitas-aktivitas yang bernilai positif ditengah kehidupan masyarakat.

“Aktivitas yang bernilai positif itu tentu harus kita angkat dan menjadikannya kabar yang baik dalam cerita hidup kita,” kata Diaz.

Kedepannya, Yusdi juga akan terus memikirkan terkait dengan penanganan masalah yang kerap kali dilakukan maupun dihadapi warga asal Nusa Tenggara Timur di Pulau Dewata itu.

“Yang beredar itu kita orang NTT bermasalah terus. Maka kedepannya kita akan pikirkan lagi mengenai strategi penanganannya. Tentu tidaklah mudah memang. Tapi biar bagaiamana pun juga hidup di tengah-tengah masyarakat Bali ini kita harus bisa jadi berkat,” tegasnya.

Di tempat yang sama, Krisman Riwukore, Bendahara Umum IKB Flobamora Bali menuturkan, selama dirinya menjabat sebagai Bendahara Umum, unit suka duka maupun badan kepungurusan telah banyak berkontribusi untuk Flobamora Bali.

“Karena pengurus (IKB Flobamora Bali=red) semuanya ini punya hati dan niat yang baik, maka kita memulai aktifitas kemanusiaan selama pandemi Covid-19 ini,” kata Riwukore.

Dia juga bersyukur dan berterimakasih karena telah banyak pihak yang telah rela berpartisipasi bersama Flobamora Bali. Baik secara finansial maupun moral.

“IKB Flobamora Bali itu bergerak bukan hanya berdasarkan pendanaan saja, melainkan harus bisa punya hati yang mau melayani,” tutup Krisman Riwukore.(VIDI)

Leave A Reply

Your email address will not be published.